Komisi independen Pemilihan (KIP) Aceh, menggelar rapat koordinasi bersama tiga KIP Kabupaten kota Di aceh (Pidie jaya,
Aceh selatan, Kota Subulussalam). yang melaksanakan Pemilihan kepada daerah (PILKADA) pada tahun 2018.
Rakor yang di hadiri oleh Ikatan dokter indonesia (IDI) wilayah Aceh, Perwakilan Rumah sakit Umum Daerah (RSUD), Badan
Narkotika Nasional (BNN) Aceh, Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Aceh dan BAWASLU Aceh tersebut, di gelar di Aula
Pertemuan Sekretariat KIP Aceh. Senin 1 januari 2018.
Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi menyebutkan. Rapat koordinasi yang membahas terkait uji kesehatan yang akan dilakukan ke
tiga KIP Kabupaten/Kota terhadap calon Peserta Pilkada tersebut, merupakan rapat lanjutan yang telah di lakukan pihaknya
beberapa waktu lalu untuk mendapatkan rekomendasi – rekomendasi yang nantinya di tetapkanlah oleh ke tiga kabupaten
kota yang menyelenggarakan Pilkada.
“beberapa waktu yang lalu kita telah memfasilitasi rapat koordinasi bersama IDI, RSUD, HIMPSI dan BNN Wilayah Aceh.
Namun, rakor yang kita fasilitasi hari ini. Kita mengundang lembaga penguji dari daerah yang melaksanakan Pilkada
tersebut. Harapannya dengan rakor ini dapat melahirkan rekomendasi rekomendasi yang menjadi ketetapan yang tertuang
dalam surat keputusan uji kesehatan di masing – masing Kab/kota nantinya” terangnya.
KIP Gelar Rakor Uji Kesehatan Pilkada 2018
Komisi independen Pemilihan (KIP) Aceh, menggelar rapat koordinasi bersama tiga KIP Kabupaten kota Di aceh (Pidie jaya,
Aceh selatan, Kota Subulussalam). yang melaksanakan Pemilihan kepada daerah (PILKADA) pada tahun 2018.
Rakor yang di hadiri oleh Ikatan dokter indonesia (IDI) wilayah Aceh, Perwakilan Rumah sakit Umum Daerah (RSUD), Badan
Narkotika Nasional (BNN) Aceh, Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Aceh dan BAWASLU Aceh tersebut, di gelar di Aula
Pertemuan Sekretariat KIP Aceh. Senin 1 januari 2018.
Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi menyebutkan. Rapat koordinasi yang membahas terkait uji kesehatan yang akan dilakukan ke
tiga KIP Kabupaten/Kota terhadap calon Peserta Pilkada tersebut, merupakan rapat lanjutan yang telah di lakukan pihaknya
beberapa waktu lalu untuk mendapatkan rekomendasi – rekomendasi yang nantinya di tetapkanlah oleh ke tiga kabupaten
kota yang menyelenggarakan Pilkada.
“beberapa waktu yang lalu kita telah memfasilitasi rapat koordinasi bersama IDI, RSUD, HIMPSI dan BNN Wilayah Aceh.
Namun, rakor yang kita fasilitasi hari ini. Kita mengundang lembaga penguji dari daerah yang melaksanakan Pilkada
tersebut. Harapannya dengan rakor ini dapat melahirkan rekomendasi rekomendasi yang menjadi ketetapan yang tertuang
dalam surat keputusan uji kesehatan di masing – masing Kab/kota nantinya” terangnya.