Peran Serta atau partisipasi masyarakat dalam menyampaikan Hak Politik dengan jalan memilih pemimpin daerahnya merupakan sebuah elemen penting dalam suksesnya penyelenggaraan Pemilu di Aceh. Namun pada Praktiknya, setiap persoalan yang menyangkut masalah partisipasi Pemilih terus menggelayut dalam setiap pelaksanaan Pesta yang digelar perlima tahun tersebut.
untuk meminimalisirkan Hal tersebut Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Melalui Acara yang bertemakan “Launcing Hasil Riset Pertisipasi Pemilih pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 serta Forum Group Discussion (FGD) Peningkatan Partisipasi Pemilih Pada Pilkada Aceh Tahun 2017” menggelar forum diskusi dalam rangka meningkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada serentak yang akan dihelat pada 15 Februari 2017 mendatang.
diskusi yang digelar di aula Sekretariat KIP Aceh, Kamis (21/7) tersebut dihadiri oleh perwakilan Partai Politik, LSM, Lembaga Pemantau Pemilu, Akademisi dan Jaringan Survei Inisiatif (JSI) lembaga yang melakukan riset tentang Partisipasi Pemilih Pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil presiden pada tahun 2014 yang lalu.
Wakil ketua KIP Aceh Basri M sabi dalam sambutannya menyebutkan dinamika yang berkembang tentang partisipasi Pemilih yang sedikit meredup menurutnya karena adanya beberapa faktor dalam proses pelaksanaan Pemilu itu sendiri.
“riset yang telah dilakukan ini diharapkan bisa menjadi barometer atau bahan pijakan bagi penyelenggara Pemilu untuk mendapatkan masukan – masukan, dalam rangka meningkatkan Partisipasi Pemilih dalam pemilu – pemilu yang akan datang” ujarnya.
KIP ACEH GELAR FGD PENINGKATAN PARTISIPASI PEMILIH
Peran Serta atau partisipasi masyarakat dalam menyampaikan Hak Politik dengan jalan memilih pemimpin daerahnya merupakan sebuah elemen penting dalam suksesnya penyelenggaraan Pemilu di Aceh. Namun pada Praktiknya, setiap persoalan yang menyangkut masalah partisipasi Pemilih terus menggelayut dalam setiap pelaksanaan Pesta yang digelar perlima tahun tersebut.
untuk meminimalisirkan Hal tersebut Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Melalui Acara yang bertemakan “Launcing Hasil Riset Pertisipasi Pemilih pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 serta Forum Group Discussion (FGD) Peningkatan Partisipasi Pemilih Pada Pilkada Aceh Tahun 2017” menggelar forum diskusi dalam rangka meningkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada serentak yang akan dihelat pada 15 Februari 2017 mendatang.
diskusi yang digelar di aula Sekretariat KIP Aceh, Kamis (21/7) tersebut dihadiri oleh perwakilan Partai Politik, LSM, Lembaga Pemantau Pemilu, Akademisi dan Jaringan Survei Inisiatif (JSI) lembaga yang melakukan riset tentang Partisipasi Pemilih Pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil presiden pada tahun 2014 yang lalu.
Wakil ketua KIP Aceh Basri M sabi dalam sambutannya menyebutkan dinamika yang berkembang tentang partisipasi Pemilih yang sedikit meredup menurutnya karena adanya beberapa faktor dalam proses pelaksanaan Pemilu itu sendiri.
“riset yang telah dilakukan ini diharapkan bisa menjadi barometer atau bahan pijakan bagi penyelenggara Pemilu untuk mendapatkan masukan – masukan, dalam rangka meningkatkan Partisipasi Pemilih dalam pemilu – pemilu yang akan datang” ujarnya.